Rabu, 17 April 2013

Seperti Akar

          Hari demi hari... Detik demi detik... Sulit rasanya untuk mencoba. Semakin mencoba hasilnya malah memburuk. Ketakutan itu semakin menjadi-jadi. Hasil yang di impikan pun tidak terjadi. Bukan itu yang aku harapkan. Ketakutan itu semakin nyata... nyata... dan nyata... Kenyataan yang ditakuti semua orang. Termasuk aku! Disini aku hanya manusia biasa yang mungkin memiliki kekurangan. Aku disini hanya berusaha untuk mengenang bukan membawanya ke masa depan! Semakin sering di coba tapi kenapa semakin sulit rasanya. Tolong hilangkan perasaan ini. Perasaan yang terlanjur tumbuh dan semakin tumbuh ke dalam. Layaknya akar yang semakin dalam semakin kuat untuk di pertahankan. Mungkin rasa ini tak layak untuk di simpan. Karena apabila perasaan ini tercium. Pasti banyak hati yang tersakiti. Tolong hentikan perasaan ini. Biarkan perasaan ini menguap dan habis. Jangan padatkan perasaan ini !!!

Ungkapan Kawan

          Yang aku inginkan adalah aku bisa melihatmu hidup bahagia dengan seseorang yang sudah kau pilih. Hanya satu syarat yang ku izin kan jika kau harus bersamanya, yaitu dia harus lebih baik dari ku. Karena mungkin aku tak cukup baik untukmu. Dan mungkin dengan pilihanmu, aku bisa tersenyum bahagia meninggalkanmu


          Sayang, terima kasih karenamu aku bisa belajar menyayangi seseorang. Aku bisa mencintai seseorang. Aku bisa belajar apa itu KETULUSAN. Apa itu KESABARAN. Dan apa itu KEIKHLASAN. Terima kasih karena kau sudah mau mengerti perasaanku dan memahami isi hatiku. Itu semua sudah cukup bagiku. Walaupun kau tak atau jejakku. Terima kasih SAYANG :')


          Perasaanku hanyalah milikku sendiri. Bukan untuk dibagikan kepada banyak orang. Ya Allah aku mencintaimu dalam diam. Dengan kejauhan yang terkadang merindukan dan harus menjaga kesucian dan kehormatannya.


Sekali lagi ku ingin melihatmu tersenyum...
Sekali lagi ku ingin melihatmu berjalan di hadapanku...
Sekali lagi ku ingin kau menatapku...
Menatapku dengan tatapanmu yang begitu tajam...
Seperti tanaman mati yang hidup kembali...
Begitulah yang kurasakan saat melihatmu lagi.. lagi.. dan lagi...
Sekali lagi aku ingin kau tetap ada dihatiku...


          Dunia ini menyakitkan sayang...
          Dunia ini kejam !!!
          Dunia ini penuh misteri ???
          Kenapa kita tetap terus berjalan?
          Di dunia ini yang kejam !??!


Created by Sihaekyuppa9608

Jejakmu Jejakku

          Sayang, yang paling kutakuti saat ini adalah saat aku harus pergi meninggalkanmu dan membiarkanmu sendirian disana tanpa pandanganku. Apakah aku masih bisa melihatmu tersenyum? Berjalan? Bermain? Dan juga menatapku?. Aku takut melihatmu di cintai seseorang yang tanpa ku kenal sebelumnya. Dan aku takut kehilangan jejakmu. Jejak yang selama ini selalu ku ikuti. Tapi bagaimana bila ku pergi? Masihkah jejak itu bisa ku ikuti?. Datanglah kepadaku dan tanyalah bagaimana keadaanku. Kuatkanlah aku. Cepat atau lambat semua ini akan berlalu dan aku hanyalah orang yang meninggalkan jejak dan kehilangan jejak yang tak pernah di ketahui sebelumnya.


          Saat jejakku tertinggal, masihkah kau mengingatku? Masihkah kau ingat saat hari mu diisi dengan jejak kosongku? Mungkin itu tidaklah berarti bagimu. Tetapi bagiku itu sangat berarti. Walaupun hanya satu kata yang kau ucapkan. Sekali lagi,aku hanyalah seseorang yang meninggalkan jejak dan akan kehilangan jejak tanpa diketahui sebelumnya.


 
Created by Sihaekyuppa9608